Kamis, 10 Juni 2010

Pengenalan JFrame pada Java

JFrame adalah salah satu class dalam java yang dapat digunakan untuk membuat frame sebagai top-level container. Top-level container adalah container dasar di mana komponen swing lainnya diletakkan. Komponen lain yang dimaksudkan antara lain: button, textField, label, dll. Jadi frame di java identik dengan istilah form dalam visual basic.
Contoh penggunaan dalam program:

Keterangan:
Baris 3. Pada baris ini kita mengimport fungsi class JFrame dari package javax.swing. instruksi import akan selalu digunakan apabila kita memanfaatkan fungsi suatu class yang terdapat di luar package di mana program kita dibuat.
Baris 7. Pembuatan objek layar dari class JFrame. Pembuata objek disini secara otomatis memanggil konstruktor JFrame(String title). String title berisi teks yang akan dimunculkan sebagai judul frame.
Baris 8. Terdapat instruksi pemanggilan method setDefaultCloseOperation() yang digunakan untuk menentukan aktivitas apa yang dilakukan jika frame ditutup. Aktivitas tersebut terdapat dalam parameter method setDefaultCloseOperation() yang dipanggil melalui class JFrame. Pada contoh di atas kita menggunakan aktifitas EXIT_ON_CLOSE yang akan menghentikan eksekusi program ketika frame ditutup.
Baris 9. Objek layar memanggil method setSize() yang berfungsi mengatur panjang dan lebar frame yang kita buat. Panjang dan lebar frame ditentukan dalam parameter method setSize(). Pada contoh di atas kita membuat frame dengan panjang 300 pixel dan lebar 200pixel.
Baris 10. Method show() berfungsi menampilkan frame. Objek layar perlu memanggil method ini karena secara default frame yang kita buat tidak langsung ditampilkan.
Ketika program dijalankan maka pada pojok kiri atas dari layar akan muncul frame yang telah kita buat. Output Program: